Waspada Demam Berdarah Dengue
Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti atau Aedes albopictus. DBD merupakan penyakit berbahaya yang dapat mengancam nyawa jika tidak segera ditangani. Pada bulan Maret 2024 kasus Dengue di Indonesia mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya yaitu mencapai 15.977 dengan jumlah kematian 124. Untuk itu Sobat Krakatau Medika harus waspada apabila mengalami gejala berikut ini:
Fase Demam (Hari ke 1-3)
- Demam mendadak dan langsung tinggi (40 c)
- Demam naik dan turun setelah minum obat
- Mual & muntah
- Ruam khas
- Sakit kepala bagian depan mata atau belakang bola mata
Fase Kritis (Hari ke 4-5)
Demam turun (37 c) seolah sembuh, namun harus berhati-hati dengan tanda bahya berikut ini:
- Nyeri perut, nyeri tekan
- Muntah (minimal 3x dalam 24 jam)
- Pendarahan di hidung atau gusi
- Muntah darah atau darah di tinja
Upaya Pencegahan
DBD dapat dicegah dengan gerakan 3M Plus & Vaksinasi;
- Menguras dan menyikat tempat penampungan air secara rutin
- Menutup rapat semua tempat penyimpanan air
- Memanfaatkan barang bekas yang bernilai ekonomis (daur ulang)
- Plus mencegah gigitan dan perkembangbiakan nyamuk
- Lakukan vaksin DBD di pusat layanan kesehtan terdekat
Demam berdarah dapat sangat berbahaya, terutama pada anak-anak, lansia, atau mereka yang memiliki kondisi kesehatan tertentu. Oleh karena itu, penting untuk segera mencari perawatan medis jika gejala yang mencurigakan muncul, terutama setelah seseorang terpapar nyamuk di daerah endemis.